Blue Fire Pointer bahboy: Juni 2016 /* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/anime/ani-11/ani1031.cur), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */ Shuriken - Naruto

Kamis, 23 Juni 2016

Scraping RAM

Membersihkan RAM Dengan Penghapus

Terkadang, saat kinerja komputer kita menjadi lemah, semua aktifitas menjadi terganggu. Apalagi jika loading menjadi jauh lebih lambat. Seakan-akan mengerjakan tugas yang mudah pun menjadi jauh lebih lama selesainya. Memang banyak faktor yang mempengaruhi kinerja komputer. Selain karena infeksi virus, ternyata fungsi kerja RAM juga ikut berpengaruh. Ada baiknya kita sesekali membersihkan RAM pada PC kita.
Pembersihan secara fisik perlu dilakukan untuk menghilangkan listrik statis. Listrik statis dapat terjadi karena adanya gesekan sehingga RAM tersebut mengandung muatan listrik. Untuk menghilangkan listrik statis pada RAM, Anda dapat menggunakan alat yang mudah didapatkan. Alat ini adalah penghapus. Penggunaannya pun cukup mudah tetapi perlu ketelitian.

Langkah Pertama buka cassing CPU :

 

Langkah Kedua Lepaskan RAM dari soketnya:


Langkah Ketiga Bersihkan RAM dengan Penghapus :

  Caranya seka penghapus ke pin RAM. Pin-pin ini letaknya ada di bagian bawah. Seka bagian depan dan belakang RAM dengan hati-hati karena di dekat pin itu terdapat beberapa komponen yang kecil-kecil, usahakan untuk tidak mengenai komponen-komponen tersebut. Setelah itu, bersihkan bekas dari sisa penghapus yang menempel pada pin tersebut dengan cara meniupnya, atau Anda dapat menggunakan blower untuk meniupnya.

 

Langkah Keempat Pasang kembali RAM :

Jika semua sudah bersih silahkan pasang kembali RAM pada slotnya . Pastikan RAM terpasang dengan sempurna, tidak miring ataupun terbalik, meskipun kemungkinan terbalik sangat kecil. Jadi pastikan memory terpasang dan terkunci dengan baik dan benar.



Rabu, 22 Juni 2016

Pengertian Bios Beserta menu-menunya



       Basic Input Output System
          Basic input output system menjadi tools penting dalam setting computer. Seperti yang diketahui bersama BIOS berfungsi sebagai tool setting awal computer dan tidak hanya itu, juga mengontrolnya. Contoh saja untuk mencegah crash atau tabrakan 2 seting hardware sejenis misalnya VGA Card. Untuk masuk kemenu BIOS bias dengan menekan tombol : f2,f8,f10,f11,f12,altf2&esc.
   Berikut Menu-menu yang terdapat pada BIOS

1.Product Information merupakan menu BIOS yang berisi tentang spesifikasi computer yang meliputi : processor type, processor speed, system memory, version bios dan asset tag number yang dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

 Gambar.1 Product Information

2.Standart CMOS Features merupakan menu BIOS untuk mengatur konfigurasi standart setup BIOS, seperti mengatu tanggal, jam, harddisk, ploffy disk dan sebagainya yang dapat dilihat dibawah ini:

 

 Gambar.2 Standar CMOS Features

3.Advanced BIOS Features merupakan menu untuk mengatur konfigurasu fasilitas-fasilitas yang disediakan olehBIOS seperti: mencegah virus , menentukan awal, booting, menpercepat booting dan sebagainya. Tampilan Advanced BIOS Features dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
 
Gambar.3 Advanced BIOS Features

4.Advanced chipset features merupakan menu untuk mengatur konfigurasi fasilitas –fasilitas yang disediakan oleh chipset misalnya :timing memori, intel eist dan memory size. Fasilitas ini berpengaruh pada kinerja computer secara keseluruhan. Tampilan advanced chipset features dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

Gambar.4 Advanced Chipset Features

5.Integrated peripherals berfungsi untuk mengkonfigurasi fasilitas yang berhubungan dgn perangkat terhubung dgn motherboard seperti onboard sata controller ,on board sata mode onboard lan option rom dan IRQ.non aktifkan yg tdk dibutuhkan untuk membebaskan IRQ.tampilan ini dapat dilihat pada gambar dibawah ini: 

Gambar.5 Integrated Peripherals 

6.Power Management Setup merupakan menu untuk mengatur kinerja perangkat-perangkat sehingga memungkinkan untuk menghemat energy computer. Power management setup meliputi: ACPISuspend Mode . Deep Power Off Mode, Power ON by RTC Alarm, power on by PCIE Devices, Wake Up by USB KB/Mouse dan Restore On AC Power Loss. Tampilan ini Dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

Gambar.6 Power Management Setup

7.PC Healt status berfungsi umtuk mengetahui kondisi suhu processor, Putaran kipas, DLL. Tampilan PC Healt dapat diliihat pada gambar dibawah ini:

 Gambar.7 PC Healt 
 
8.Frequency/Voltage Control merupakan pengaturan menentukan apakah system jam(osilator tidak waktu jam) aktif atau nonaktif ketika tidak ada memori atau PCI card dalam slot. ‘The Spread Spectrum’ untuk pengaturan control apakah frekuensi clock adalah konstan atau bervariasi. Ketika frekuensi clock tetap konstan, lebih banyak energy yang terkonsentrasi pada satu frekuensi dan Karena itu lebih mungkin untuk menghasilkan interferensi pada perangkat lain . Tampilan ini dapat dilihat pada gambar dibawah ini: 
Gambar.8 Frequency/Voltage Control 

9.BIOS Security Features merupakan fitur yang dapat melindungi BIOS untuk mencegah pengguna yang tidak sah dari membuat perubahan . hal ini juga dapat diatur untuk meminta password untuk PC untuk Boot Up. Pilihan yang tersedia untuk setup atau system; pengaturan ini mengontrol pilihan untuk parameter dibawah ini . tampilan ini dapat dilihat pada gambar dibawah ini : 




Gambar.9 Bios Security Features